LINGKAR INDONESIA (Kota Bekasi) – Pemerintah Kota Bekasi menggelar Apel Gabungan pasukan dalam rangka Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam Tahun 2022 di Halaman Kantor Pemerintah Kota Bekasi, Rabu (12/11/2012).

Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto menjadi pembina apel gabungan dan juga dihadiri oleh Kapolres Metro Bekasi Kota dan Dandim 0507 Bekasi. Apel tersebut diikuti peserta oleh gabungan antara lain Anggota Dishub, Satpol PP, Damkar, Kodim 0507 Bekasi, Senkom, anggota Kopdar wilayah, Linmas, Dinas Kesehatan, Tim URC Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan diikut sertakan juga dari TAGANA, PMI Kota Bekasi dan anggota Pramuka Kota Bekasi.

Apel dibuka oleh Bapak Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dengan pemeriksaan peralatan dan pasukan yang berbaris dengan dilanjutkan dengan amanat, Dalam amanatnya Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, Dalam rangka menghadapi bencana alam di wilayah Kota Bekasi, tergabung dengan Kesiapan dari anggota TNI dan Polri serta Stakeholder lainnya untuk menghadapi bencana alam yang kita prediksi akan terjadi berdasarkan dilangsir BPBD bahwa BMKG kemarin itu adalah curah hujan antara 5-25 tahunan.

“Dalam menghadapi satu proses bencana dimulai dari bagaimana hari ini kita mempersiapkan diri, dan kita juga harus benar-benar mengecek kesiapsiagaan satuan tugas ( Satgas ), Kesiapan peralatan, selama menghadapi cuaca ekstrim dan jumlah volume kemampuan untuk menampung jumlah air yang akan datang, serta kita juga harus berkomunikasi dengan kemampuan stakeholder yang kita miliki ajak seluruh komponen warga Masyarakat untuk kita sama-sama bergotong royong dan agar masyarakat peduli dengan lingkungan supaya bencana wilayah Kota Bekasi bisa teratasi dengan baik,” ungkapnya.

Dirinya juga sangat mengapresiasi semua bentuk kegiatan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang terkait, dan jadikan figur bahwa pemerintah juga merasakan empati apa yang dialami oleh masyarakat, kita sadari betul kita tidak memiliki kemampuan yg untuk menyelesaikan persoalan ini yang ada adalah bagaimana kita memimpin, bagaimana kita memberikan satu solusi satu keberadaan sama sama kita merasakan bahwa dihadapi warga masyarakat juga dihadapi oleh pemerintah kota bekasi.

Dalam pelaksanaan apel gabungan tersebut, diperintahkan kepada setiap perangkat daerah dari BPBD Kota Bekasi dan tim URC agar terus melaporkan setiap kejadian dalam bencana alam yang terjadi karena pada musim penghujan yang sudah berlangsung telah menyebabkan beberapa titik banjir.

“Seperti contohnya, pada kolong putaran tol Bekasi Barat yang telah berlangsung dalam pekan ini, curah hujan yang tinggi menyebabkan genangan tinggi sehingga menyebabkan macet di area Ahmad Yani, juga beberapa titik wilayah seperti Kecamatan Jatiasih dan perumahan perumahan yang menjadi PR harus segera ditindaklanjuti agar prosesnya menurun” kata Tri Adhianto.

Kesiapsiagaan dari Anggota Kodim 0507 dan Polres Metro Bekasi Kota juga akan dikerahkan dalam kesiapsiagaan tersebut, sehingga sinergitas yang terjalin semakin kuat dalam pelayanan warga Kota Bekasi.(ndoet/int.sal/adv).

Bagikan:

Tinggalkan Balasan