BEKASI – Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad harus segera melakukan pembenahan, penataan dan penguatan di Pemkot Bekasi, pasca berakhirnya Tri Adhianto menjadi Wali Kota.
Demikian disampaikan Ketua DPRD Kota Bekasi H. M. Saifuddaulah saat menghadiri acara serah terima jabatan (Sertijab) Wali Kota Bekasi di halaman Plaza Pemkot Bekasi, Kamis (21/9).
“Pak Gani harus segera tancap gas. Menata ASN dan beberapa capaian pembangunan yang belum tercapai. Termasuk persoalan air bersih yang sangat vital,” ujar Saifuddaulah.
Ketua DPRD yang biasa disapa Ustadz Daulah ini juga berharap Pj Wali Kota Gani dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak, terutama parlemen sebagai perwakilan rakyat.
“Jaga kondusifitas, tetap bersinergi dan kolaborasi untuk kebaikan serta pembangunan Kita Bekasi ke depan,” ungkap Saifuddaulah.
Sedang terkait penataan birokrasi. Saifuddaulah mengingatkan agar Pj Wali Kota Gani tetap memegang teguh profesionalitas dan netralitas dalam penataan ASN dalam melayani masyarakat Kota Bekasi.
“Saya kira pak Gani punya pengalaman baik di Sukabumi dan Kepala Biro Hukum Kemendagri tidak diragukan lagi. Sehingga menata ASN dengan profesional dan tidak dibawa ke ranah politik praktis. Pokoknya kita lihat ke depan. Sekarang mah kita ucapkan Selamat bekerja, wujudkan profesionalitas dan integritas,” papar Saifuddaulah.
Ketua DPRD Kota Bekasi juga akan memberikan dukungan penuh kepada Pj Wali Kota untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kewenangannya sebagaimana yg telah ditetapkan dalam keputusan Kemendagri atas pengangkatannya sebagai Pj Wali Kota Bekasi.
“Yang jelas, jika profesional dan menjaga marwah Kota Bekasi ke arah lebih baik. Kami, DPRD akan memberi dukungan penuh agar tercapai kesejahteraan dan visi Kota Bekasi cerdas, kreatif, maju, sejahtera dan Ihsan,” pungkas Saifuddaulah.(***)