Ami yang sedang giat memasarkan produk usahanya saat meminta bantuan Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto untuk meng-endors (promosi) malah menuai kekecewaan.
Ami menceritakan, saat pertama bertemu dengan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dikantornya menyampaikan secara langsung untuk dibantu endors Es Tape Kocoknya. Hal tersebut direspon oleh Tri dan Ami diminta untuk datang ke rumahnya di Kemang Pratama, Rawalumbu, Kota Bekasi.
“Saya diminta untuk ke rumah Pak Tri saat itu. Akhirnya saya datang setelah maghrib Jumat (8/7/2022). Hingga pukul 22.00 WIB ternyata pak Tri sudah tidur kata Ajudannya, dan saya disuruh datang lagi besok Sabtu pagi (9/7/2022),” ungkap Ami pada wartawan Senin (11/7/2022).
Ami menambahkan, saat itu Bapak PLT Wali Kota Bekasi memesan sebanyak 40 bungkus es tape. Makanya, kata Ami, setelah saya melaksanakan Sholat Idul Adha pada Sabtu (9/7/2022) bergegas ke kediaman Bapak Tri Adhianto lagi,” ujarnya.
Akhirnya, Ami pun berhasil bertemu Tri Adhianto di ruangan kerjanya di rumahnya. Namun, kata dia, Pak Tri Adhinato menyatakan ada acara lagi dan tak bisa lama-lama menemui Ami.
“Keliahatan pak Tri buru-buru mau ke lokasi acara lain. Saat itu beliau masih pakai sarung kelihatan baru bangun tidur. Setelah itu saya oleh Ajudannya diberikan kaos warna hitam berlogo bang Tri dan sejumlah sticker bergambar beliau. Akhirnya tak jadi membuat endors untuk es tape kocok saya,” ucap Ami dengan nada lemas.
Ami pun berharap agar sikap Plt Walikota Bekasi Tri Adhianto cukup hanya ke dirinya jangan sampai dirasakan masyarakat yang lain.
“Iya kasihan kalau orang lain yang diperlakukan seperti itu,” pungkasnya.(YD)
