Foto : Harun Al Rasyid mendapat kehormatan motong tumpeng pada pelaksanaan 1 tahun GBN
LINGKAR INDONSIA (Jakarta) – Ketua Umum GPI H. Achmad Zaini MA menghadiri 1 tahun berdirinya GBN – Gerakan Bhineka Nasionalis. Saya sangat senang diundang Pak Erros Djarot dalam acara 1 tahun Berdirinya GBN ujar H Ahmad Zaini ketua Umum GPI – Gerakan Peradaban Indinesia .
GBN berdiri pada tanggal 20 Mei 2022 sebagai ormas kebudayaan dan dipimpin oleh Budayawan Erros Djarot yang juga dikenal sebagai Musisi, sutradara dan politisi.
Ketua Umum GBN Erros Djarot ini adalah juga sosok yang sangat berperan dalam kelahiran PDIP dan sebagai pendamping utama Utama Megawati Soekarni Putri pada saat awal perjuangannya melawan regim orde baru.
Menkopolhukam Mahfud MD yang hadir sebagai keynote speaker menjelaskan, Indonesia pernah menjadikan politik sebagai panglima saat era Presiden Soekarno, walaupun akhirnya beliau dijatuhkan tapi bangsa Indonesia menikmati sebagai bangsa yang memiliki persatuan yang sangat kuat.
“Indonesia pernah juga menjadikan ekonomi sebagai panglima saat era Presiden Soeharto dan berhasil secara stabil Indonesia mencapai pertumbuhan ekonomi 7 % pertahun walaupun pada akhirnya regim orde baru juga jatuh.
Yang menjadi persoalan, lanjut Mahfud, sekarang Sudah 25 tahun dalam regim reformasi, tapi cita cita pendiri bangsa masih belum terwujud.
“Kalau saat ini Mas Erros Djarot memperjuangkan Budaya sebagai Panglima, InsyaAllah kemajuan Indonesia yang lebih baik akan terwujud,” papar Mahfud.
Erros Djarot sengaja melahirkan GBN bukan sebagai partai politik, tapi memilih utk menjadikan GBN sebagai ormas kebudayaan agar pendekatan budaya menjadi arus utama dalam mencapai cita cita kemerdekaan.
Sementara itu, H Achmad Zaini mengatakan, dirinya saya sangat senang dengan kehadiran GBN pimpinan Erros Djarot yang menjadikan Budaya sebagai platform perjuangannya.
“Ada titik kesamaan antara GBN dengan GPI yang menjadikan Peradaban sebagai platform perjuangannya. Saya berharap GBN dan GBI bisa berkolaborasi dan bekerja sama dalam mewujudkan cita cita pendiri negara,” tutur Ahmad Zaini.
Ia pun berharap GPI dan GBN berkolaborasi mensukseskan SUMPAH PERADABAN yang akan diselenggarakan pada tanggal 29 Juli 2023 di Tugu Pahlawan Surabaya. (MLI).