Media Lingkar Indonesia – Tak kenal maka tak sayang, begitulah kata pepatah yang mengajarkan budaya Indonesia untuk saling menjalin tali silahturahim.
Dengan alasan tersebut, maka Dr Janet Aprilia Stanzah ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) kecamatan Pondok Gede Bekasi melakukan kunjungan ke Polsek, Koramil dan kecamatan serta MUI Pondok Gede dalam rangka Bersilahturahim dan memperkenalkan jajaran pengurus PAC Pondok Gede yang baru terbentuk dengan tujuan agar dapat bersinergi dalam melakukan pelayanan kemasyarakatan khususnya di kecamatan Pondok Gede.
Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, ketum ibu Megawati Soekarnoputri mengajarkan para kader agar selalu bersama rakyat, melayani Rakyat dan bekerja sama dengan rakyat.
Dengan Slogan “menangis dan tertawa bersama rakyat,” maka setiap kader PDI PERJUANGAN, harus mampu menyelami dan merasakan apa yang dialami rakyat agar bisa saling bahu membahu, membangkitkan semangat Gotong Royong dan tolong menolong, bekerja sama dan berjerih payah bersama rakyat dalam upaya membangun bangsa menuju Indonesia makmur dan sejahtera.
“Karenanya dalam melaksanakan tugas kemasyarakatan, kami harus senantiasa turut menjaga ketertiban masyarakat serta mendukung pemerintah dalam menegakkan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik. Dalam hal ini, sangat diperlukan keterlibatan, kerja sama dan sinergitas yang baik dengan pihak pihak terkait seperti dengan kepolisian, Koramil dan aparat pemerintahan (kecamatan, kelurahan) serta seluruh elemen masyarakat di wilayah tersebut, agar setiap informasi dan perkembangan selalu diadakan koordinasi dengan tiga Pilar guna kelancaran dan keamanan dalam setiap kegiatan khususnya di kecamatan Pondok Gede, ” ujar dr Janet Aprilia Stanzah DPRD KOTA Bekasi fraksi PDI Perjuangan.
Dalam Kunjungan silahturahim ini, tak ketinggalan Pengurus PAC PDI PERJUANGAN mengunjungi tokoh agama di kantor MUI kecamatan Pondok Gede dalam upaya menjunjung tinggi nilai nilai kearifan lokal agar dapat dipahami dan diterapkan dengan baik serta dijadikan pedoman dalam menghadapi tantangan kehidupan modern dan menjaga keharmonisan serta kerukunan umat beragama agar terus terpelihara dengan baik.
