Ketua Pelaksana FKKPG Kota Bekasi, Machrul Falak Hermansah menjelaskan, kegiatan Doa dan Harapan Kader Partai Golkar Kota Bekasi dilaksanakan pada Kamis, 17 Februari 2022, Pukul 10.00 s.d 12.00 WIB di Gedung DPD Partai Golkar Kota Bekasi Jl. Ahmad Yani No. 18. Kota Bekasi dengan peserta sebanyak ±100 orang yang merupakan Tokoh, Pengurus dan Kader Partai Golkar Kota Bekasi.
Selanjutnya, sambung Machrul, dalam MUNAS X Partai Golkar di Jakarta, melahirkan Program Umum yang dikenal dengan Panca Sukses, yaitu :
1. Sukses konsolidasi dan transformasi menjadi partai modern.
2. Sukses inovasi kaderisasi dan keanggotaan.
3. Sukses pencapaian Visi Indonesia Maju selaras dengan Visi Negara Kesejahteraan 2045.
4. Sukses Pemantapan Demokrasi
5. Sukses Pemenangan Pilkada dan PILEG dan PILPRES tahun 2024.
Pasca OTT (Operasi Tangkap Tangan), lanjut Machrul, terhadap Rahmat Effendi (Walikota Bekasi non aktif) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan selanjutnya ditetapkan sebagai tersangka, Partai Golkar Kota Bekasi sangatlah dirugikan, karena Oknum Pengurus/Kader Partai yang melakukan Korupsi, namun imbasnya menimbulkan citra negatif terhadap Partai Golkar Kota Bekasi.
Machrul menambahkan, dengan peristiwa tersebut Partai Golkar Kota Bekasi sangatlah berat untuk mewujudkan Program Umum ‘Panca Sukses’ Partai Golkar dan melaksanakan seluruh keputusan Hasil MUNAS X, termasuk memenangkan Bapak Airlangga Hartarto sebagai Presiden RI, karena Presepsi Publik (2,7 juta Masyarakat Kota Bekasi) terhadap Pelaku Korupsi sangatlah buruk yang selanjutnya dapat menurunkan elektabilitas Partai Golkar di Kota Bekasi.
Kegiatan Doa dan Harapan Kader Partai Golkar Kota Bekasi, lanjut Machrul, bertujuan untuk :
1. Mendoakan Bapak Airlangga Hartarto terpilih menjadi Presiden RI Periode 2024-2029.
2. Membangkitkan semangat Kader Partai Golkar Kota Bekasi untuk solid dan bersatu dalam menyukseskan agenda Politik Partai Golkar menghadapi Pemilu Legislaltif, Presiden, dan Pilkada tahun 2024.
3. Mendukung Penuh KPK dalam Pemberantasan Korupsi di Kota Bekasi secara tuntas.
4. Meminta DPP Partai Golkar segera memutuskan sengketa internal Pengurus Partai Golkar Hasil MUSDA V di Mahkamah Partai Golkar.
5. Meminta DPP Partai Golkar Kota Bekasi segera memecat pelaku Korupsi sebagai Anggota Partai Golkar. (RZ)