
Koordinator Solidaritas Penyelamat BUMN, Mamat, mengatakan bahwa yang menyangkut dengan praktek Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN) harus dipangkas, bukan untuk dilestarikan.
Jangan sampai, sambung Mamat korupsi seolah-olah telah menjadi warisan budaya yang sengaja dilestarikan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, seperti Direktur PDAM Thirtabagasasi Bapak Usep Rahman.
Ia mengatakan dugaan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) di lingkup Birokrasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi, makin tumbuh subur, disaat Usep Rahman memimpin Perusahaan Daerah Tersebut.
Diterangkan Mamat, bahwa keluhan masyarakat Kabupaten Bekasi terhadap kualitas air minum masih terus bermunculan, terlihat dari penyampaian aspirasi masyarakat lewat spanduk dan lain-lain terus disuarakan.
Mamat juga menyayangkan penegak hukum khususnya di Kabupaten Bekasi masih jauh dari pemberantasa korupsi.
“ADA APA dengan sumua ini? Sehingga penegak hukum Jawa Barat selalu diam dengan dugaan korupsi yang melibatkan Dirut PDAM Thirtabagasasi itu. Untuk itu, kami dari Solidaritas Penyelamat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia. Terus mengawal kasus ini,” paparnya.
Kendati demikian Mamat membeberkan beberapa alasan dan catatan kenapa sehingga KKN di PDAM Tirta Bhagasasi perlu diberantas.
Pertama. KKN sangat berbahaya dan harus dicegah dari bumi pertiwi sebab aset uang negara banyak yang hilang.
Kedua, akibat korupsi, potensi pemasukan dari sumber daya alam Indonesia makin berkurang.
Ketiga, Korupsi menyebabkan kegiatan perekonomian serta dunia usaha gagal memberikan pendanaan buat negara. Terakhir, korupsi mencoreng citra dan kehormatan bangsa di dunia internasional.
Maka sudah saatnya dan menjadi sunnatullah, kami dari Solidaritas Penyelaman BUMN RI mengajak penegak hukum dalam hal ini BARESKRIM MABES POLRI SEGERA :
1) Panggil dan periksa Direktur PDAM TIRTA BAHAGASASI (USEP RAHMAN SALIM).
2) BPK RI segera Audit SUMBER HARTA KEKAYAAN USEP RAHMAN SALIM DAN KELUARGANYA
“CATATAN: Kami akan mengawal kasus ini hingga tuntas baik dalam bentuk diskusi dan aksi hingga DUGAAN dinasti KKN dalam Birokrasi PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi bersih ke akar-akarnya,” tegas Mamat mengakhiri.(RED)