MLINGKAR, KOTA BEKASI – Anggota DPRD Kota Bekasi Daryanto mendorong sinergitas antara lembaga eksekutif dan legislatif agar bisa terus ditingkatkan dalam upaya merealisasikan pembangunan yang bersumber dari aspirasi masyarakat.
Daryanto menilai bahwa legislatif dan eksekutif merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Keduanya saling bergantung dan membutuhkan.
“Legislatif dan eksekutif merupakan satu kesatuan dalam pembangunan suatu daerah, dimana posisi keduanya sejajar tidak ada yang lebih tinggi maupun lebih rendah. Eksekutif membutuhkan legislatif, begitu juga sebaliknya,” tegasnya.
Dia mencontohkan, hubungan kerja sama tercermin saat pembuatan kebijakan berupa peraturan daerah. Ia menilai jika tidak ada kesepahaman antara keduanya, maka akan menghambat pelaksanaan tugas masing-masing.
“Eksekutif dan legislatif adalah mitra kerja sejajar, diperlukan adanya kesamaan pemahaman dalam menjalankan tugas, jika tidak maka akan menyebabkan pelaksanaan tugas menjadi terhambat,” katanya.
Daryanto menambahkan, hubungan kemitraan antara eksekutif dan legislatif tidak menjadikan kedua lembaga ini menjadi lawan ataupun pesaing dalam melaksanakan fungsi masing-masing.
“Sehingga sudah seharusnya tercipta hubungan kerja yang saling mendukung,” ujarnya.
“DPRD sesuai dengan tupoksinya dalam hal perencanaan anggaran, legislasi dan pengawasan, akan terus mendukung serta menyukseskan program pembangunan yang dilaksanakan,” ujarnya.
Dorong Semua Pihak Bersinergi Tingkatkan Pelayanan Publik
Daryanto meminta agar pelayanan publik di di Kota Bekasi lebih maksimal. Menurutnya, dengan terus meningkatnya kualitas layanan publik, makan akan memberikan dampak positif.
“Kita ingin nilai kepuasan publik terhadap layanan yang diberikan itu baik, bukan cukup. Karena itu, seluruh perangkat pelayanan supaya lebih maksimal lagi. Mulai dari perangkat RT/RW, kelurahan, kecamatan hingga Pemerintah Kota Bekasi,” tegasnya.
Menurut Daryanto, penilaian layanan publik menjadi bagian tolok ukur bahwa daerah itu mendapat nilai baik bahkan sangat baik atas prestasi memberikan pelayanan publik.
“Karena tugas aparatur pemerintah selain menjalankan roda pemerintahan juga menjadi bagian satu kesatuan terhadap pelayanan publik. Jangan sampai kualitas pelayanan publik menurun karena kurang disiplinnya petugas pelayan itu sendiri,” jelasnya.
Sama halnya dengan lembaga legislatif, lanjut anggota komisi II DPRD Kota Bekasi ini, tentu dapat memberikan pelayanan publik yang lebih baik, sesuai dengan ketentuan dan tugas pokok yang berkenaan dengan layanan.
“Begitu juga kami sebagai anggota dan pimpinan DPRD juga akan dinilai oleh publik atas kinerja. Kami berharap agar tugas-tugas yang berkenaan dengan pelayanan publik akan terus dimaksimalkan,” tandasnya.
Dia juga berharap seluruh elemen masyarakat bisa bersinergi demi meningkatkan pelayanan publik di Kota Bekasi.
“Kami mendorong semua pihak untuk bersinergi dan bekerja sama secara efektif. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga tanggung jawab bersama bagi semua pemangku kepentingan,” tambahnya. (MLI)
(Adv/DPRD)
