Daftar Isi:
Foto : Harun Al Rasyid berdiskusi dengan Panglima Nine Wahid Hariadi dan Sari Karsono selaku Penasehat Nine
LINGKAR INDONESIA (Kediri) – Tak ada hentinya Nine berkegiatan yang berorientasi kepada kebaikan dengan cara mengulurkan tangan berbagi kepada mereka yang membutuhkan.
Setelah rutin berbagi takjil dengan cara turun ke jalan di berbagai kawasan wilayah Kediri, kemarin Nine keluar dari pakem yang biasa dilakukan.
Kali ini Nine mengunjungi sebuah Panti Asuhan di daerah Pesantren, yaitu Panti Asuhan Tri Sakti . Beras, gula, telor, adalah bahan makanan yang diserahkan. Disamping itu, ada nasi box dan minuman untuk berbuka bagi seluruh penghuni Panti, termasuk pengurusnya.
Anak-anak panti dan pengurus yang berjumlah sekitar 75 orang bersuka cita atas kehadiran Nine. Mereka menggunakan doa untuk Nine agar diberikan rezeki dan keselamatan dunia akhirat.
Bagaimana mungkin semua kegiatan tersebut bisa selalu berjalan lancar dan success ? Tentu dibalik itu semua terdapat tangan-tangan handal yang bekerja turun tangan.
Ada Panglima Nine, Wahid Hariadi, dibalik semua itu. Seorang yang berperawakan tinggi besar dan berkulit agak legam. Kesan tegas menempel dalam sosoknya.
Suaranya juga menggelegar dan garang dalam menyampaikan pendapatnya di setiap pertemuan. Tak pelak sebutan Panglima disematkan ke pundaknya.
Kegiatan demi kegiatan dikoordinir olehnya sehingga semua beres tanpa ada kendala yang berarti. Ketertiban, kebersihan, dan keselamatan sangat ia perhatikan. Ya, dia adalah Wahid Hariadi.
Selain sebagai Panglima Nine, beliau juga sebagai Ketua YPI Al-Fajar yang menaungi sekolah Islam mulai Paud, TK, MI, dan MTs yang berdomisili Kandat Kabupaten Kediri .
“Sebetulnya dulu sampai dengan Madrasah Aliyah, ttp kemudian karena perkembangan maka MA kami serahkan kepada Pemerintah untuk dikelola.” Demikian Wahid Hariadi menambahkan.
Itulah sosok gambaran Panglima Nine yang juga mendapat julukan Dewo Rengkak. (tty)
